Bisnis Strategi Produk? Simak Penjelasannya!

Share Artikel

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp

Daftar Isi

Setelah bisnis berdasarkan revenue, bisnis berdasarkan strategi harga, bisnis berdasarkan interaksi dengan konsumen, kini saatnya untuk membahas bisnis strategi produk atau model bisnis berdasarkan strategi produk.

Langsung saja, berikut kami uraikan 4 (empat) model bisnis yang menggunakan strategi produk >>>

1. Blue Ocean Strategy

Model bisnis seperti ini menciptakan sebuah produk baru dengan pendekatan market berbeda. Kenapa harus menggunakan pendekatan market yang berbeda? Jawabannya untuk menghindari persaingan yang tajam dan meng-trigger hadirnya “pasar atau market baru” dengan biaya pemasaran yang lebih rendah.

Contoh bisnis yang menggunakan model bisnis seperti ini adalah Nintendo Wii.

bisnis strategi

Nintendo Wii berhasil menggunakan pendekatan market berbeda dengan menargetkan pangsa pasar non-gamers. Alih-alih berkompetisi dengan Microsoft Xbox maupun Sony Playstation.

Produk yang diciptakan memang ditargetkan untuk pengguna casual yang kemungkinan lebih mementingkan keseruan bermain game daripada pencapaian level layaknya game enthusiast.

2. Renting Business

Model bisnis seperti ini sudah klasik dan sudah tidak asing lagi bagi Anda. Yap benar, bisnis rental. Namun yang perlu diketahui adalah bisnis rental bisa digunakan dan dimanfaatkan untuk lingkup yang lebih luas. Tidak terbatas hanya berupa barang tapi juga dapat memanfaatkan jasa. Dan, tidak hanya secara offline, tapi juga dapat memanfaatkan online. 

Kalau offline sudah bertebaran misalnya rental mobil, rental game, dan lainnya. Sedangkan untuk online, salah satu platform yang menggunakan renting business adalah Spotify, layanan musik streaming.

bisnis strategi

Spotify menyediakan koleksi lagu dengan sistem langganan, alih-alih membeli musik secara langsung baik itu melalui CD maupun streaming.

3. Peer-to-Peer

Peer to peer adalah sebuah bisnis kemitraan yang menggunakan platform untuk mempertemukan supply dan demand. Sederhananya adalah setiap kebutuhan konsumen akan dipenuhi oleh pihak lain dengan menggunakan pihak ketiga. 

Salah satu contoh bisnis yang menggunakan model peer to peer adalah Gojek. Kita tahu bahwa pada dasarnya, Gojek tidak memiliki satu pun armada transportasi yang digunakan.

bisnis strategi

Gojek hanya memfasilitasi semua pemenuhan kebutuhan konsumen dan tentu akan memperoleh penghasilan dari komisi per transaksi yang terjadi.

4. Social Entrepreneurship

Jenis model bisnis ini adalah menyumbangkan satu atau beberapa produk ke orang yang lebih membutuhkan atas setiap penjualan produk yang berhasil.  Sederhananya memadukan pendekatan bisnis yang bersifat profit dan bersifat nonprofit sekaligus.

Garis utamanya adalah mendapatkan laba sambil membangun kesadaran sosial untuk berbagi. Contoh bisnis yang menggunakan model bisnis seperti ini adalah Toms Shoes.

bisnis strategi

Toms Shoes menyumbang sepatu kepada anak-anak yang membutuhkan dari setiap penjualan produk yang terjadi. Hal ini tentu membuat konsumen tak segan untuk ambil bagian karena kesadaran sosial untuk berbagi dan bersedekah.

Featured image by Office photo created by rawpixel.com – www.freepik.com

Share Artikel

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp
Share on telegram