Pada dua postingan sebelumnya kita telah membahas tentang pengertian dan jenis-jenis carousel. Sekarang saatnya kita akan membahas mengenai tips maksimalkan carousel.
Kita perlu tips maksimalkan carousel agar konten carousel yang kita buat tepat sasaran pada target market, menjaring market, dan tentu untuk menambah audience yang berpotensi bertransaksi di bisnis kita.
Berikut kami uraikan tips maksimalkan carousel agar bisa dipelajari dan diperdalam lagi >>>
–
1. Tujukan Konten Carousel ke Audiens yang Tepat
Meskipun carousel ads dan post terbukti dapat meningkatkan engagement dan CTR, tapi langkah awal kesuksesannya tetap berada di tangan Anda.
Ada 2 tips untuk maksimalkan carousel agar tertuju pada audiens yang tepat;
- Pertama, tentukan jenis-jenis konten untuk setiap tahapan funnel, dan target audiens. Agar ada penyesuaian antara konten dan sasarannya.
- Kedua, manfaatkan fitur targeting iklan agar dapat mengatur iklan ditampilkan ke audiens yang memiliki usia, pekerjaan, dan minat tertentu yang sesuai dengan target audiens produk Anda.
–
2. Maksimalkan Carousel dengan Copy di Gambar
Visual yang menarik memang kekuatan utama dalam konten carousel. Namun, menambahkan copy atau teks di slide juga adalah kekuatan lain yang harus diutamakan.
Sederhananya, percuma gambar menarik tapi penyampaian tidak tersampaikan. Di sinilah peran penting copy atau teks, menyampaikan pesan dengan jelas dan menarik ke audiens.
–
3. Gunakan Slot Carousel Secukupnya
Apakah kita harus menggunakan semua (10 slide) slot carousel?
Tentu tidak, gunakan slide carousel sesuai kebutuhan konten yang ingin Anda sampaikan. Dua slide pun akan maksimal jika memang penyampaiannya jelas dan ringkas. Jadi, jumlah slide tidak berpengaruh asal disesuaikan dengan konten.
–
4. Tambahkan Call-to-Action yang Sesuai Dengan Konten
Ketika audiens melihat iklan dengan CTA yang berbunyi “beli sekarang”, maka audiens berasumsi linknya menuju halaman produk atau layanan. Jadi, jangan pernah arahkan ke homepage karena akan menambah langkah audiens yang akan dianggap berbelit-belit.
Berikan CTA “Penjelasan Selengkapnya” jika memang ingin mengarahkan lagi pada page penjelasan. Intinya sesuaikan CTA dengan konten.
–
5. Gambar atau Video yang Menarik Wajib di Slide Pertama
Pandangan pertama adalah hal yang sangat penting dalam penyajian konten untuk menggaet audiens. Jika tampilan pertama membosankan dan tidak menarik, jangan harap audiens akan melihat slide-slide berikutnya.
Sama halnya pada thumbnail di youtube, slide pertama carousel haruslah benar-benar menarik, membuat penasaran, membuat audinece ingin membaca lebih, dan lainnya.
–
Sekian tips memaksimalkan carousel agar konten dapat menggaet lebih banyak audiens dan berakhir pada bertransaksi di bisnis Anda. Semoga berguna dan bermanfaat bagi teman-teman sekalian.
Featured image by People photo created by wayhomestudio – www.freepik.com