Digital Analytics untuk Strategi Pemasaran Bisnis

Share Artikel

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp

Daftar Isi

Jika bisnis Anda dilengkapi situs web, maka sangat penting memiliki tools guna melakukan digital analytics. Anda dapat melakukan digital analytics dengan memanfaatkan tools seperti Google Analytics yang akan membantu mengumpulkan dan mengubah data situs web menjadi laporan yang berguna.

Pengertian Digital Analytics

Menurut Vinash Kaushik, seorang Digital Marketing Evangelist yang bekerja untuk Google. Digital Analytics adalah sebuah analisis data kualitatif dan kuantitatif dari situs web milik Anda dan pesaing Anda. Digital analytics bertujuan untuk mendorong peningkatan berkelanjutan dari online experience yang dirasakan pelanggan dan calon pelanggan. Yang kemudian ditafsirkan menjadi hasil yang Anda inginkan.

Pada intinya, digital analytics adalah proses menganalisis data digital dari berbagai sumber seperti situs web, aplikasi seluler, dan sebagainya. Pelaku bisnis seperti Anda dapat memperoleh informasi yang jelas tentang bagaimana pengguna atau pelanggan berperilaku.

Mengapa Digital Analytics?

digital analytics

Dengan digital marketing, dapat diketahui berapa banyak pengunjung baru di situs web perusahaan, berapa jumlah pengikut yang bertambah, berapa kali video ditonton, berapa banyak aplikasi yang diunduh, dan sebagainya. 

Digital analytics memungkinkan Anda untuk menganalisis kekuatan channel yang berbeda. Yang dapat membantu Anda memutuskan mana yang harus difokuskan dan berpeluang memunculkan gagasan untuk meningkatkan traffic dari channel lainnya.

Digital marketing  menjadi sangat berguna karena kemampuan pelacakan (trackability) dan pengukurannya (measurability) akurat dan aktual.

Macam-Macam Laporan di Google Analytics

Google Analytics  mampu mengolah data menjadi 4 macam laporan sebagai berikut:

  • Audience Reports. Laporan ini berisikan rangkuman detail yang dapat membantu untuk memahami karakteristik pengunjung situs web perusahaan Anda. Data yang dapat diketahui antara lain: posisi negara/kota pengunjung saat mengakses situs Anda, perangkat dan peramban yang digunakan, usia, dan jenis kelamin.
  • Acquisition Reports. Laporan jenis ini dapat memberi tahu informasi yang diperlukan terkait sumber-sumber yang menarik pengguna internet ke situs web perusahaan Anda. Anda akan mengetahui bagaimana performa dari setiap channel dan berapa banyak kontribusi mereka ke dalam situs web atau aplikasi perusahaan Anda.
  • Behavior Reports. Ketika seseorang mengunjungi situs web Anda melalui acquisition channel manapun, apa yang mereka lakukan? Bagaimana cara mereka berinteraksi dengan aplikasi atau situs web Anda? Berapa lama mereka menghabiskan waktu untuk browsing, halaman manakah yang mereka kunjungi? Karakteristik kepribadian pengunjung tersebut dapat Anda ketahui dengan melihatnya pada behavior reports.
  • Conversion Reports. Conversion mungkin berupa pengunjung yang mendaftar pada newsletter Anda, pembelian barang, atau hal lain yang mungkin akan menambah value bisnis Anda. Anda harus menetapkan tujuan Anda terlebih dahulu.

Kesimpulan

digital analytics
I

Dengan menerapkan digital analytics, Anda dapat memperoleh keuntungan berupa pemahaman yang mendalam mengenai siapa audience Anda, apa yang diinginkan oleh mereka, dan bagaimana mereka menemukan Anda.

Hal ini akan membantu Anda mengatur waktu agar lebih efisien pada usaha pembuatan konten. Anda juga akan mendapatkan data yang dapat digunakan untuk memutuskan media sosial mana yang terbaik untuk berbagi konten.

Semoga artikel yang selalu kami sediakan bermanfaat bagi teman-teman sekalian.

Featured image by People photo created by freepik – www.freepik.com

Share Artikel

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp
Share on telegram