Data dari Mandiri Spending Index menunjukan bahwa tingkat belanja masyarakat pada Ramadhan tahun 2022 mengalami peningkatan sebesar 154,3 persen dibanding tahun sebelumnya. Riset ini dapat menjadi indikator dalam mengambil peluang bisnis online selama Ramadhan untuk memenuhi kebutuhan produk yang besar selama Ramadhan dan Lebaran.
Melihat potensi tersebut, masyarakat mulai banyak beralih untuk berjualan online pada bulan Ramadhan. Sehingga edukasi tentang tren bisnis online Ramadhan merupakan langkah penting dari OrderOnline.id, yaitu dengan menyelenggarakan acara Webinar TAKJIL 1.0 yang diselenggarakan secara daring pada hari Selasa (14/3).
Acara webinar TAKJIL 1.0 diawali dengan pemaparan insight dan tips dari Tim OrderOnline.id yang dibawakan oleh Fauzi Muhammad selaku VP Marketing di OrderOnline.id. Adapun pemaparan tersebut meliputi momen yang tepat untuk berjualan selama bulan Ramadhan, rekomendasi jenis produk, penentuan harga produk, metode pembayaran, serta aspek device yang mempengaruhi minat pembeli.
Selain itu, Tim OrderOnline.id juga turut mengundang Faisal Ardan sebagai narasumber. Faisal Ardan merupakan merupakan Seller Mentor dan Content Creator di bidang bisnis. Pada sesi Webinar TAKJIL 1.0 kali ini Fasial Ardan memaparkan tentang Insight Ramadhan 2022 berdasarkan data global, tren bisnis online di bulan Ramadhan, Strategi yang tepat untuk menarik customer, dan cara agar produk menjadi Top of Mind (dikenal) oleh customer.
Ketahui Behaviour Pembeli
Untuk mengawali jualan online selama bulan Ramadhan, bisnis owner perlu mengenali perilaku konsumen atau pembeli. Mengetahui perilaku pembeli akan memudahkan bisnis owner menentukan waktu yang tepat untuk mulai berjualan online serta produk yang akan ditawarkan.
Di era internet dan digitalisasi, transaksi penjualan begitu cepat namun perlu juga menyesuaikan waktu. Fauzi Muhammad, VP Marketing OrderOnline.id menyampaikan bahwa berdasarkan data order di OrderOnline.id, waktu yang tepat untuk memaksimalkan berjualan online yaitu H-7 sebelum bulan Ramadhan dimulai hingga pada minggu ketiga bulan Ramadhan.
“Dengan 23.000 pengguna OrderOnline.id, total pesanan dari bisnis owner ini kita lihat di H-7 sebelum Ramadhan itu tren nya udah meningkat, jadi H-7 sebelum tanggal 1 Ramadhan udah meningkat total pesanan dari pembeli. Lalu di Minggu pertama sampai minggu ketiga bulan Ramadhan itu kita bisa lihat trennya tetap naik atau stabil. Ini adalah waktu yang efektif untuk berjualan online pada momen Ramadhan,” jelas Fauzi.
Faktor utama menurunnya minat masyarakat untuk membeli suatu barang atau produk pada menjelang H-1 minggu lebaran dikarenakan masyarakat atau pembeli mulai fokus pada kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan ibadah, serta aktivitas keluarga, sehingga akan mengesampikan kebutuhan terkait produk.
Keterangan: Data Orde pada platform OrderOnline.id selama Bulan Ramadhan 2022
Selain menentukan waktu yang tepat, menurut Fauzi Muhammad selaku VP Marketing di OrderOnline.id memaparkan bahwa melakukan riset produk sebelum berjualan pada Bulan Ramadhan sangat diperlukan. Di OrderOnline, ada tiga jenis produk yang menjadi tren penjualan, yaitu Kecantikan, Kesehatan dan Fashion. Selama tahun 2022, ketiga jenis produk tersebut menjadi andalan para seller di OrderOnline.id.
Ketiga jenis produk diatas sangat relevan untuk digunakan sebagai strategi winning product pada momen bulan Ramadhan. Para bisnis owner dapat menentukan kategori Fashion tidak hanya secara general saja namun spesifik untuk pakaian keluarga seperti Pakaian Ayah, Pakai Ibu, dan Pakaian untuk Anak.
Begitupula dengan produk kecantikan dan kesehatan, menjelang bulan Ramadhan produk ini sangat diminati sebagai kebutuhan penunjang, baik untuk kesehatan dan mendukung penampilan untuk persiapan lebaran.
Simak lebih lanjut Webinar TAKJIL 1.0 untuk mengetahui insight bisnis dan tren jualan online selama bulan Ramadhan pada laman berikut: Webinar TAKJIL 1.0 (Taktik Jitu Memaksimalkan Laba) – Trend Bisnis Online Ramadhan.
